Fakta - fakta dan Kronologi Kecelakaan Pesawat Udara Merpati Di Kaimana


Kronologi:

  1. Kecelakaan berawal dari buruknya cuaca di sekitar landasan di Kaimana. Hujan deras dan angin kencang membuat pandangan pilot kurang maksimal saat hendak mendarat. Menunggu cuaca baik, pesawat berputar terlebih dahulu di atas landasan.
  2. Pilot pesawat MA 60 diduga tak melihat dengan jelas landasan. Berputar-putar terlalu lama, mesin pesawat pun mulai panas. Kondisi overhead diduga memaksa pilot untuk mengambil tindakan cepat.
  3. Mendaratkan pesawat di laut adalah salah satu opsinya. Sayangnya, berdasarkan laporan yang diperoleh Kemenhub, pesawat terlalu kencang menghantam perairan Kaimana yang cukup dalam.

Fakta:

  1. Pesawat yang jatuh tersebut bertipe MA 60 dengan serial number 2807. Pesawat dibuat tahun 2010. Jam terbang pesawat ini baru 615 jam dan total pendaratan 764 cycle.
  2. Pesawat Merpati jenis MA60 terjatuh dalam penerbangan rute Sorong-Kaimana-Nabire-Jayapura. Pesawat jatuh sekitar pukul 14.00 WIT.
  3. Mendarat di laut itu ada dua jenisnya kalau dia bagus tidak akan pecah, tapi katanya sewaktu landing pesawat pecah dan lautnya cukup dalam itu langsung tenggelam ke dalam laut karena pecah.
  4. Sampai saat ini korban tewas yang berhasil ditemukan tim evakuasi menjadi 17 orang.(08/05/11) 03.00
  5. Evakuasi dilakukan oleh TNI AL, Kepolisian, Tim SAR, dan masyarakat setempat. Evakuasi dilakukan 3x24 jam, apabila 3x24 jam tidak ditemukan korban maka kita anggap tewas semua. Kendala pada saat proses evakuasi adalah perairan di Kaimana yang cukup dalam sampai 10 meter.